Lagi-lagi Kau !
Lagi...
lagi dan lagi....
Lagi-lagi aku merindukanmu
Lagi-lagi aku membayangkanmu
Lagi-lagi aku menantimu
Kau..
Kau yang selalu kurindukan
Kau yang selalu kubayangkan
Kau yang selalu kunantikan
Tahukah kau,
Seberapa besar kerinduanku padamu?
Seberapa besar bayangmu hadir di hadapku?
Seberapa pesar penantianku terhadapmu?
Sejak saat itu,
Tak pernah ku lewati malam-malam sepiku tanpa linangan air mata,
Entahlah...
Terkadang aku pun heran dengan sikapku.
Aku bingung dengan caraku.
Mengapa aku menangis?
Untuk apa aku menangis?
Untuk siapa aku menangis?
Apa yang ku dapat setelah menangis?
Adakah hasil dari tangisanku?
Ahhhhhh.........
Lagi-lagi Kau (!)
lagi dan lagi....
Lagi-lagi aku merindukanmu
Lagi-lagi aku membayangkanmu
Lagi-lagi aku menantimu
Kau..
Kau yang selalu kurindukan
Kau yang selalu kubayangkan
Kau yang selalu kunantikan
Tahukah kau,
Seberapa besar kerinduanku padamu?
Seberapa besar bayangmu hadir di hadapku?
Seberapa pesar penantianku terhadapmu?
Sejak saat itu,
Tak pernah ku lewati malam-malam sepiku tanpa linangan air mata,
Entahlah...
Terkadang aku pun heran dengan sikapku.
Aku bingung dengan caraku.
Mengapa aku menangis?
Untuk apa aku menangis?
Untuk siapa aku menangis?
Apa yang ku dapat setelah menangis?
Adakah hasil dari tangisanku?
Ahhhhhh.........
Lagi-lagi Kau (!)
Komentar
Posting Komentar